HIDUP DALAM KETEPURUKAN ITU BUKAN HALANGAN BAGI KAMI MAHASISWA PAPUA UNTUK MERAYAKAN NATAL DI ASRAMA MAHASISWA PAPUA KAMASAN III SURABAYA

HIDUP DALAM KETEPURUKAN ITU BUKAN HALANGAN  BAGI KAMI MAHASISWA PAPUA UNTUK MERAYAKAN NATAL  DI ASRAMA MAHASISWA PAPUA KAMASAN III SURABAYA

Kebersamaan itu indah katanya anak rantau, dan itu bukan berarti terhindar dari  masalah, meskipun asrama kami kamasan III kondisinya  memperihatinkan itu bukanlah halangan bagi kami untuk merayakan natal.

Natal  sebahagi  hari raya umat Kristen yang diperingati setiap tahun oleh umat Kristiani pada tanggal 25 Desember untuk memperingati hari kelahiran Yesus Kristus, (dari bahasa Portugis yang berarti "kelahiran") (https://id.wikipedia.org/wiki/Natal).



kisah natal  itu kami merangkumnya menjadi cerita yang indah dengan keragaman mahasiswa papua yang hadir dalam acara natal ini adalah dari  Ketujuh wilayah Adat papua yakni adalah:


  1.   Mamta : Papua Timur Laut
  2. Saereri : Papua Utara/Teluk Cenderawaih
  3. Domberai : Papua Barat Laut
  4. Bomberai : Papua Barat
  5. Anim Ha : Papua Selatan
  6. La Pago : Papua Tengah
  7. Meepago : Papua Tengah Barat.

( http://www.kompasiana.com/dawapaibo/7-wilayah-adat-papua_).  Dengan Tema “Karena Anugereh-Nya”.

 

Istimewanya natal kali ini adalah acara yang dihiasi 

dengan sesi bakar-bakar sayur istimewa

alias pangang daging B2.









Menurut salah satu peserta acara yang enggan menyebutkan namanya “saya sangat terharu dikota besar seperti ini biasa mengadakan acara sesi bakar B2 saya kira daging istimewa ini hanya saya temukan di papua kah sahutnya sambil menikmati sepengal B2 pangang. 












Comments

Popular Posts